Otomotifzone.com – Valencia. Pembalap KTM Factory, Pol Espargaro harus memulai start dari pitlane pada seri pamungkas MotoGP Valencia 2017 yang berlangsung di sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Minggu (12/11). Hal tersebut di dasari mengacu pada regulasi MotoGP 2017 dimana setiap pabrikan di batasi jumlah penggunaan mesin dimana setiap pabrikan hanya boleh menggunakan 7 mesin terkecuali untuk Aprilia dan KTM boleh mengganti sampai 9 mesin.
meski KTM dengan Aprilia diizinkan menggunakan sembilan mesin sebagai bagian dari paket konsesi teknis, Pol Espagaro terpaksa menggunakan mesin ke 10 pada sesi free practice 2 kemarin, Jum’at (10/11). Dan Konsokuensinya ia mendapatkan sanksi dengan melakukan start dari pit lane.
Adapun, sanksi terhadap sang pembalap merupakan pelanggaran Pasal 2.4.3.3.4 dari Regulasi FIM Kejuaraan Dunia Grand Prix, yang berbunyi: “Kompetitor, dengan alasan apapun (misalnya kegagalan mekanis, kerusakan, dan sebagainya) memerlukan penggunaan mesin lain di atas alokasi mereka, Direktur Teknik harus diberitahu sebelum mesin baru digunakan, dan Race Direction akan menerapkan hukuman yang sesuai dengan Regulasi Olahraga (Pasal 1.21.20).”
Pol Espargaro ia terpaksa menggnakan mesin ke 10 lantaran tungganganya mengalami kendala pada sassis sehingga kami merubah sassis tersebut dan konsokuensinya mesin mengalami kerusakan.
“Kami punya masalah dengan sasis. Di Aragon kami mencoba satu dengan poin pemasangan baru, yang berarti mesin yang kami tinggalkan sudah usang,” pungkas Espargaro
Ya semoga segera membuahkan hasil.
The post Gunakan Mesin ke 10 Pol Espargaro Start Dari Pit Lane appeared first on OtomotifZone.